Mengenal Alat Mixer Kue

Bagi para bakers tentunya sudah tidak asing lagi dengan jenis alat ini, mixer kue, alat bertenaga listrik yang biasa digunakan untuk mengaduk adonan pada pembuatan resep kue. Tahukah pembaca kapan pertamakalinya mixer kue diciptakan dan dipergunakan untuk memudahkan pembuatan resep kue?

Bersumber dari website Idea Finder, adalah seorang insinyur bernama Herbert Johnson di tahun 1908 yang bekerja pada perusahaan manufaktur Hobart yang pertamakalinya menciptakan mixer kue elektrik. Inspirasi Herbert untuk membuat mixer kue elektrik yaitu manakala dirinya tengah mengamati adonan roti yang sedang diaduk oleh seorang baker dengan menggunakan sendok logam.

Temuan Herbert terus berkembang hingga pada akhirnya pada tahun 1919 dibuatlah mesin mixer kue elektrik pertamakalinya untuk skala rumahan oleh pabrik di mana tempat Herbert bekerja, Electric Cake Mixer. Bersumber dari Wikipedia, pengertian mixer kue adalah sebuah alat dapur yang dapat digunakan untuk pencampuran adonan kue ataupun juga bahan makanan. 


Dikenal dua model mixer kue elektrik sekarang ini seiring dengan perkembangan jaman dan kemajuan teknologi, pertama adalah mixer kue elektrik tangan (hand mixers), kemudian kedua yaitu mixer kue elektrik berdiri (stand mixers). Walaupun sudah jarang digunakan, ada juga jenis mixer kue manual tanpa tenaga listrik sebagaimana yang menginspirasi Herbert pada awalnya untuk membuat mixer kue elektrik.


Beberapa tips bagi para bakers yang berencana membeli mixer kue elektrik, pertama adalah pilihlah merek dan jenis mixer kue sesuai dengan kebutuhan. Bilamana mixer kue yang dibutuhkan adalah masih untuk kepentingan pembuatan resep kue dalam skala hobi, maka tidak perlu yang berharga mahal pastinya sebagai tahap pembelajaran terkait mixer kue yang hendak dibeli, terkecuali kebutuhan mixer kue sudah masuk dalam skala usaha walaupun itu sebatas usaha rumahan maka pilihlah mixer kue dengan kualitas dan merek terbaik agar tidak mengecewakan pelanggan. Pastikan juga kapasitas adonan pada mixer kue yang Kita beli adalah sesuai dengan kebutuhan Kita sebagai tips yang kedua, walaupun mixer kue itu sendiri terdiri dari dua model namun memiliki variasi yang berbeda-beda pada kapasitas mixing adonan.  Tips tidak kalah penting juga adalah pilihlah alat mixer yang hemat energi atau berdaya watt rendah.