Apa iya terlalu banyak makan kacang bisa
menimbulkan jerawat? Jerawat, tersumbatnya pori-pori kulit yang jika dibiarkan
maka akan menimbulkan peradangan dan kantung nanah pada wajah. Selain membatasi
cemilan kacang, sebenarnya beberapa jenis kacang justru sangat baik untuk
dikonsumsi dan tergolong jenis cemilan sehat. Kacang yang biasa juga digunakan
sebagai bahan pada resep kue.
Mengenal kacang pinto, cemilan sehat dari Brasil,
Brazilian Pinto Beans, selain biasa dikonsumsi, kacang pinto bagi masyarakat
Brasil yang dikenal sebagai bahan pada resep kue sehat, Pinto Bean Cake. The
World Healthiest Food menyatakan bila kacang Pinto Brasil merupakan jenis kacang-kacangan didapat dari tanaman kacang Pinto yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh manusia. Tanaman kacang Pinto yang dikenal juga sebagai jenis tanaman hias di Indonesia.
Kandungan serat pada kacang Pinto yang bermanfaat
untuk menurunkan kadar kolestrol dalam darah. Kandungan serat yang tinggi pada kacang pinto
mencegah kadar gula darah pada tubuh naik terlalu cepat setelah makan, kacang pinto yang direkomendasikan sebagai kacang sehat bagi penderita diabetes, resistensi
insulin atau hipoglikemia. Kacang pinto yang juga merupakan sumber yang sangat baik dari molibdenum, folat, dan sumber protein
lainnya
termasuk vitamin B1, dan vitamin
B6 serta mineral tembaga, fosfor, zat
besi, magnesium, mangan, dan kalium.
Penelitian lain yang dilakukan guna mengetahui manfaat kacang Pinto bagi kesehatan tubuh manusia khususnya penderita penyakit jantung koroner, hasil penelitian yang dimuat pada jurnal Archives of Internal Medicine, mengkonsumsi setidaknya 21 gram serat kacang Pinto per hari adalah mengurangi 12% resiko serangan penyakit jantung.
Adalah kandungan folat, magnesium dan kalium yang signifikan pada kacang Pinto yang menurunkan resiko serangan terhadap penyakit jantung. Folat membantu menurunkan kadar homosistein, asam amino yang merupakan perantara dalam proses metabolisme penting yang disebut siklus metilasi. Tingkat darah homocysteine merupakan faktor risiko independen untuk serangan jantung, stroke, atau penyakit pembuluh darah perifer dan ditemukan pada 20 hingga 40% dari pasien dengan penyakit jantung. Telah diperkirakan bahwa konsumsi 100% dari nilai harian (DV) dari folat dengan sendirinya mengurangi jumlah serangan pada penyakit jantung.
Bertanam kacang Pinto di pekarangan rumah? Tanaman kacang Pinto yang lebih dikenal sebagai tanaman hias di Indonesia dengan nama latin Arachis pintoi, tidak sebatas tanaman hias, jika dikembangkan dengan serius di mana tanaman kacang Pinto bermanfaat sebagai tanaman untuk mengatasi gulma pada tanah khususnya tanaman tumpang sari di lahan pertanian, tanaman kacang Pinto sebagai biomulsa di lahan pertanian sayuran.
Penelitian lain yang dilakukan guna mengetahui manfaat kacang Pinto bagi kesehatan tubuh manusia khususnya penderita penyakit jantung koroner, hasil penelitian yang dimuat pada jurnal Archives of Internal Medicine, mengkonsumsi setidaknya 21 gram serat kacang Pinto per hari adalah mengurangi 12% resiko serangan penyakit jantung.
Adalah kandungan folat, magnesium dan kalium yang signifikan pada kacang Pinto yang menurunkan resiko serangan terhadap penyakit jantung. Folat membantu menurunkan kadar homosistein, asam amino yang merupakan perantara dalam proses metabolisme penting yang disebut siklus metilasi. Tingkat darah homocysteine merupakan faktor risiko independen untuk serangan jantung, stroke, atau penyakit pembuluh darah perifer dan ditemukan pada 20 hingga 40% dari pasien dengan penyakit jantung. Telah diperkirakan bahwa konsumsi 100% dari nilai harian (DV) dari folat dengan sendirinya mengurangi jumlah serangan pada penyakit jantung.
Bertanam kacang Pinto di pekarangan rumah? Tanaman kacang Pinto yang lebih dikenal sebagai tanaman hias di Indonesia dengan nama latin Arachis pintoi, tidak sebatas tanaman hias, jika dikembangkan dengan serius di mana tanaman kacang Pinto bermanfaat sebagai tanaman untuk mengatasi gulma pada tanah khususnya tanaman tumpang sari di lahan pertanian, tanaman kacang Pinto sebagai biomulsa di lahan pertanian sayuran.
